DEPOLICNEWS.COM,Makassar, Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pancasakti lakukan dialog Mengangkat tema “Hegemoni Politik Dalam Bingkai Rasisme Di Indonesia”, dialog yang diselenggarakan oleh BEM Fisipol Universitas Pancasakti ini berlangsung 12/10/2019.
Menghadirkan narasumber Dosen Fisipol Universitas Pancasakti yang juga merupakan Pendiri Perkumpulan LIRPEK Indonesia Anirwan, S.IP.,M.Adm.KP yang dalam ulasannya, Anirwan membahas tentang bagaimana awal kemunculan hegemoni politik
“Pada awalnya Hegemoni politik lahir dari kepemimpinan Yunani yg ingin menguasai negara-negera lain. Hegemoni politik bukan hanya pada tataran negara atau kekuasan, tapi pada tataran individu atau kelompok. Ketika individu atau kelompok ingin menguasai kelompok lain, maka pada dasarnya itu sudah dapat disebut sebagai hegemoni,” ucapnya.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara hukum dengan falsafah Bhinneka Tunggal Ika harus menjadi bagian dari jati diri bangsa yg menginternalisasi pada setiap sanubari generasi muda, sehingga masyarakat indonesia tidak mudah dipecah belah dengan issu-issu rasisme dan akhirnya menyebabkan kekacauan dan ketidakstabilan politik.
Di pertengahan dialog Anirwan yang juga dikenal sebagai salah satu dosen Fisipol Universitas Pancasakti ini kembali memaparkan bahwa penting penguatan Supra dan Infra Struktur Politik Negara. Selain itu, penguatan SDM dengan generasi muda memiliki kemampuan secara intelektual serta skill yg mumpumi untuk mengkanter hegemoni politik.
“Adek – adek mahasiswa saya rasa saat ini memang harus mampu men-challenge dirinya agar memiliki kualifikasi berupa kecerdasan intelektual dan skill. Terlebih karena kita memasuki era disrupsi digital. Itulah yang salah satu modal agar bangsa ini mampu menangkal pengaruh hegemoni politik,” demikian pungkasnya.
Acara yang berlangsung selama tiga jam ini dipandu oleh Subagusa Rumain. Di akhir dialog, Ketua BEM Fisipol Universitas Pancasakti Yosafat K. Atarodang juga turut menyampaikan pandangannya bahwa dirinya bersyukur dengan adanya kegiatan tersebut sehingga BEM FISIPOL bisa menjalin kerjasama dengan undangan yang hadir yakni GEMA NTT YPUP, GMKI komisariat hebron dan organda AMBON dalam tema dialog yang dia sebut upaya menangkal issu rasisme dan hegemoni politik.(*)
