BADIK SUL-SEL; Pemkot Makassar “Main Mata” dengan Pengelola Hotel?

  • Whatsapp

DEPOLICNEWS.COM, Makassar, BADIK SULSEL kembali mengelar unjuk rasa di depan Kantor Walikota terkait masalah banyaknya penyimpangan yang terjadi di wilayah pembangunan dan infrastruktur di Kota Makassar yang dianggap tidak sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, baik dari pelanggaran AMDAL LALIN dan IMB. Ucap orator BADIK SULSEL, (30/10/2019).

Dalam orasinya mereka mengatakan Pemerintah Kota Makassar tidak serius dalam menangani permasalahan pembangunan Hotel Mercure Nexa Makassar dan kenyataanya sampai hari ini tidak ada tindak lanjut yang diadakan oleh Pemerintah Kota Makassar, demikian ujar salah satu peserta orasi.

Muat Lebih

banner 728x90

Nunung Rosali selaku Ketua Umum BADIK SUL-SEL mengatakan menduga Pemerintah Kota Makassar terlibat dan “main mata” dengan pihak pengelola hotel karena sampai saat ini tidak ada tindak tegas yang dilakukan oleh pemerintah kota makassar.

“Sampai hari ini BADIK SUL-SEL masih memberikan kesempatan kepada pemerintah sampai batas waktu hari senin tanggal 4 November 2019 untuk mengadakan audience bersama dinas terkait. Jika telah sampai pada waktu yang ditentukan, maka jelas pemerintah telah berselingkuh dengan pihak pengelola hotel dan telah melacuri aturan yang ada di Kota Makassar. Dengan ini BADIK SUL-SEL tidak akan berhenti sampai hotel ini ditindaklanjuti sebagaimana mestinya dan akan mengungkap pihak-pihak yang terlibat di dalam permasalahan hotel tersebut.” tegas Nunung Rosali.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LAJ) dalam pasal 1 angka 2 menyatakan bahwa lalu lintas adalah gerak kendaraan dan orang di ruang lalu lintas jalan dan tertuang pula dalam Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 2011 pasal 47 bahwa setiap rencana pembangunan pusat kegiatan, pemukiman dan infrastruktur yang hasilnya dituangkan dalam bentuk dokumen hasil AMDAL LALIN.

“Sampai berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari pihak Pemkot Makassar”. (*)

Pos terkait