Hari Ultah NTT Ke-61, KAMMBRAT Tuntut Pemprov Turun Tangan Selesaikan Persoalan di Kabupaten.

  • Whatsapp

DEPOLICNEWS.COM, Makassar
Dalam rangka memperingati Hari jadi Provinsi Nusa Tenggara Timur yang ke-61, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aktivis Manggarai Makassar Bersatu (KAMMBRAT), melakukan aksi damai pada jumat ( 20/12/2019).

Dalam aksinya tersebut KAMMBRAT menuntut pemerintah NTT untuk menyelesaikan segala bentuk persoalan, terutama yang terjadi di beberapa Kabupaten di NTT yaitu Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur dan Manggarai Barat.

Muat Lebih

banner 728x90

“Kabupaten Manggarai Timur, Manggarai, dan Manggarai Barat merupakan kabupaten yang perlu ada perhatian yang serius dari Pemerintah Provinsi NTT terutama dalam menyelesaikan persoalan yang ada”, tutur Yohanes Tandu selaku Ketua KAMMBRAT.

Lanjut Yohanes, di tiga kabupaten ini memiliki persoalan masing-masing, untuk itu dalam menyelesaikan persoalan ini harus ada campur tangan pemerintah Provinsi NTT dalam menyelesaikannya.

“Di Kabupaten Manggarai Timur terjadi polemik pembangunan pagar pembatas di pasar Borong yang menuai kecaman dari masyarakat, di Kabupaten Manggarai tidak kala hebohnya dengan persoalan embung di Kecamatan Cibal yang katanya sudah di SP3, sedangkan di Kabupaten Manggarai Barat yang menjadi central pariwisata masih pertanyakan persoalan penyelundupan komodo dari TNK.

Beberapa persoalan tersebut merupakan separuh dari banyaknya persoalan yang terjadi di tiga kabupaten tersebut yang ada di NTT,” lanjutnya.

Adapun poin penting yang menjadi pernyataan sikap mereka adalah :
1. Desak Pemprov NTT untuk turun tangan dalam menyelesaikan persolan pembangunan tembok pasar di Manggarai Timur.
2. Desak Kapolres Manggarai untuk periksa Bupati Manggarai Bapak Kamelus Deno terkait SP3 kasus embung di Kecamatan Cibal.
3. Desak Kapolres Manggarai segera periksa Bupati Manggarai Bapak Kamelus Deno terkait persoalan pengalihan irigasi dari Desa Gulung ke Desa Rado Kecamatan Cibal.

Jika poin 2 dan 3 diatas tidak diindahkan, kami akan mendesak Kapolda NTT untuk segera copot Kapolres Manggarai dan mendesak Kapolda NTT agar transparan kelanjutan proses penyelidikan kasus penyelundupan Komodo dari TNK.

Pos terkait