Aktivis Perempuan, Gubernur Terima Tantangan Warga Seko

  • Whatsapp

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM- MASAMBA. Seko adalah salah satu Kecamatan yang berada di Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan. Kecamatan yang terletak di kawasan pegunungan ini adalah area yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Barat dan Provinsi Sulawesi Tengah.

Kecamatan Seko yang terkenal ke seluruh penjuru negeri dengan tarif ojeknya yang merupakan yang paling mahal di dunia, hal itu tak mengherankan, mengingat jalur menuju ke Kecamatan Seko yang membutuhkan waktu tempuh sampai 2 hari saat musim kemarau dan 4 hari saat musim penghujan tiba.

Tapi pada tahun 2019 pengerjaan jalan menuju ke Kecamatan Seko mulai dilakukan, hal ini tidak terlepas dari janji Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah (NA) pada saat mengunjungi Kecamatan Seko saat masa pencalonannya sebagai Gubernur.

Setelah Nurdin Abdullah terpilih menjadi gubernur, tidak butuh waktu lama bagi sang Professor untuk merealisasikan janjinya, hal ini mulai terlihat di mana jalan dari pintu gerbang menuju Kecamatan Seko, yang terletak di Kecamatan Sabbang, hingga Kecamatan Rongkong yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Seko mulai dikerjakan pengaspalannya.

Kondisi jalanan dari Kecamatan Rongkong menuju Kecamatan Seko sebenarnya belum beraspal, dan masih dalam tahap pengerasan jalan. Ada sejumlah titik jalan yang masih berlumpur, Selain itu, belum dibangun jembatan di atas sungai-sungai yang memutus jalur, namun sudah lebih mudah dilalui kendaraan roda empat jenis 4×4, dan jenis kendaraan roda dua jenis trail.

Aktivis perempuan dari Kecamatan Seko Betha Sari Tuppu mengatakan kepada ARLISAKADEPOLICNEWS.COM, kami masyarakat Seko berterima kasih kepada pemerintah, terkhususnya kepada Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah karena telah menepati janjinya untuk membangun jalan menuju Seko.

“Seko yang dahulu ditempuh selama berhari-hari apalagi ketika musim hujan tiba, akan lebih parah, namun hari ini hanya ditempuh selama 5 jam saja dari Kecamatan Sabbang Kabupaten Luwu Utara sebagai gerbang jalan menuju ke Kecamatan Seko, padahal sekarang Luwu Utara tengah berada pada musim penghujan”, ujar Betha Sari Tuppu yg merupakan aktivis Kecamatan Seko Luwu Utara.

Lanjut, dia juga berharap, jalan yang masih dalam proses pengerasan, bisa segera rampung agar bisa segera dinikmati masyarakat, tak henti-hentinya kami berterima kasih karena penantian panjang kami akan diperbaikinya akses jalan akhirnya terkabul di bawah kepemimpinan Gubernur Nurdin Abdullah.

Sebelumnya kami meminta kejelasan pembangunan jalan pada pemerintah setempat, namun respon yang di berikan seakan simpang siur, dan melempar tanggung jawab kepada pemerintah provinsi, dan hari ini pemerintah provinsi di bawah kepemimpinan bapak Nurdin Abdullah, menjawab hal tersebut, maka saya mewakili seluruh masyarakat Kecamatan Seko mengucapkan banyak terima kasih kepada beliau dan seluruh jajarannya. Tutupnya. (***)

Pos terkait