Langganan Banjir, Puluhan Rumah bersubsidi Al-Mubarak di Kab.Enrekang Diduga Tak Kantongi Izin

  • Whatsapp

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-Enrekang. Perumahan bersubsidi Al- Mubarak Kampung Kukku Kelurahan Lewaja, Kecamatan Enrekang sudah menjadi langganan banjir setiap musim hujan.

Pada hari, Senin malam (20/1/2020), warga Perumahan Al-Mubarak kembali panik dengan kedatangan banjir, dimana sungai lewaja yang meluap membuat warga tak bisa berbuat apa-apa.

Derasnya air membuat warga terkurung sekitar 2 jam di dalam perumahan. Berselang waktu tetsebut, Warga pun mendapat evakuasi oleh Tim Gabungan TNI-Polri, BPBD dan masyarakat.

Korban banjir kebanyakan anak dan balita, rata rata kedinginan, kelelahan, ada juga korban digigit ular, dievakuasi ke RSU Massenrenpulu dan Puskesmas kota Enrekang.

Keberadaan lokasi rumah bersubsidi Al-Mubarak sebenarnya masuk pada zona merah rawan bencana alam. Bahkan penambahan unit rumah diduga tak memiliki izin Dinas Tata Ruang.

“Perumahan ini menurut info dari Dinas Tata Ruang bahwa lokasinya berada di zona merah rawan bencana, 60 unit tambahan yang sudah terjual diduga tidak memiliki rekomendasi tata ruang, pertanyaanya kenapa bisa di berikan IMB,” kata Wawan, Pemuda Kab. Enrekang.

Sekedar diketahui, sebenarnya peruntukan rumah bersubsidi Al-Mubarak untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Akan tetapi, kebanyakan pejabat di kabupaten Enrekang dan orang mampu yang telah membeli rumah di Perumahan Al-Mubarak.

Hingga berita ini dipublikasikan, belum ada konfirmasi dari pihak perusahaan Dinas terkait Kab. Enrekang. (***)

Pos terkait