ARLISAKADEPOLICNEWS.COM, Bulukumba- Kepala Unit Pendapatan Daerah (UPTD) Bulukumba Provinsi Sulsel harus memantapkan program untuk merealisasikan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di 2020 sebesar Rp 75.155.312.480 atau naik sekira Rp. 5.669.554.480.
Target pada tahun 2019 lalu sebesar Rp.
69.485.758.000 berhasil direalisasikan bahkan lebih.
Kepala UPTD Kabupaten Bulukumba H. Sabirin Daud DM mengakui, tahun ini menjadi tantangan tersendiri pihaknya untuk mengejar target PAD di 2020 yang sudah ditetapkan.
“Jika dihitung memang target PAD 2020 ini ketambahan sekira Rp. 5.669.554.480.
Itu tentu bukan angka yang sedikit, dan butuh kerja keras dan koordinasi untuk dapat mencapainya,” kata Sabirin usai memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) di Kantor UPTD Bulukumba, Jumat (24/1/2020).
Lanjut Sabirin, pelaksanaan Rakorev turut dirangkaikan dengan penandatanganan Pakta Integritas, Perjanjian Kerja dan Kontrak Kerja oleh seluruh Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkup UPTD Bulukumba. Seperti kedisiplinan ditingkatkan, kerjasama bersama mitra ditingkatkan, permasalahan bila terjadi di kantor harus cepat diselesaikan, pendapatan/penerimaan PKB & BBNKB ditingkatkan, ciptakan beberapa inovasi atau terobosan untuk pencapaian target, Jaga keharmonisan bersama mitra.
“Kesempatan itu saya mengingatkan kepada semua Kepala Bidang, Kepala UPTD dan pegawai untuk meningkatkan kinerja dalam merealisasikan target PAD di 2020,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, pihaknya sudah ada strategi untuk mengejar ketambahan target PAD Rp.5.669.554.480 tersebut.
“Itu sudah ada objeknya. Tinggal nanti digarap maksimal oleh petugas di lapangan. Kita sudah petakan masing-masing sesuai wilayah dan potensinya,” tuturnya.
Sabirin menuturkan, seperti biasa pihaknya akan memaksimalkan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
“Kita akan meningkatkan kreatifitas sehingga potensi yang dihasilkan oleh PKB dan BBNKB dapat dipacu,” tuturnya. (***)
