ARLISAKADEPOLICNEWS.COM, NANGARORO- Demi memaksimalkan tugas dalam melayani masyarakat, Bupati Nagekeo Yohanes Don Bosco Do meminta Camat Nangaroro Gaspar Taka supaya lebih banyak menghabiskan waktu di desa-desa.
Waktu yang dibutuhkan Gaspar untuk berada di kantor kata Bupati Don hanya 25% sedangkan 75% sisanya, mantan Kabag Humas Pemda Nagekeo ini harus turun gunung, mengarungi lembah untuk selalu menyambangi masyarakat yang berada di kampung-kampung.
“Saya harap saudara Gaspar untuk turun berada didesa dan kelurahan apalagi dimudahkan dengan fasilitas kendaraan. Tidur di desa, sehingga mudah “berolah rasa” dan tahu persis masalah yg terjadi” pesan Bupati Don kepada Gaspar Taka saat acara Sertijab Camat Nangaroro pada Jumat (31/01).
Bupati Don mengatakan Kecamatan Nangaroro sebagai pintu gerbang bagian Timur Selatan Nagekeo, Desa Nataute merupakan Performance nya harus ditata betul. Berbagai fasilitas infrastruktur seperti jalan negara yang dibangun dengan anggaran mahal wajib hukumnya untuk dijaga.
“Saya tidak mau lihat lagi ada tumpukan material di atas jalan atau got. Segera singkirkan. Fasilitas rambu jalan banyak yg dirusak, dipatahkan, dicungkil. Saya minta para kepala desa/lurah sepanjang jalan ini, untuk serius memperhatikan hal ini” tegas Bupati Don.
Bupati Don mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sama sama menjaga dan memberdayakan pemanfaatan fasilitas umum yang sudah ada.
“Fasilitas umum yang sudah dibangun perlu dijaga sehingga pemerintah tidak perlu lagi mengeluarkan anggaran untuk rehab terlalu cepat sehingga anggaran bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya” katanya. Saya minta apabila bangun sesuatu di dalam kota ini pastikan dulu sertifikatnya, kalau ada penyerahan dari ulayat secepatnya urus sertifikat di Kantor Pertanahan” tambahnya.
Bupati Don juga meminta kepada seluruh pemangku kebijakan di wilayah kecamatan Nangaroro baik Kepala Desa maupun Lurah agar selalu memberikan ruang bagi kaum muda dalam berbagai kegiatan.
“Rangkul mereka, jangan menganggap mereka menjadi musuh” harapnya.
Sementara Camat Nangaroro Gaspar Taka mengatakan bahwa dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai Camat dirinya tetap berpedoman pada amanat UU No 23 Tahun 2014 yang dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah No 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan.
“Camat diamanatkan sebagai penyelenggara pemerintahan umum, yang di dalamnya mengemban tugas membina wawasan kebangsaan dan ketahanan Nasioanal, membina persatuan dan kesatuan bangsa, menyelesaikan konflik sosial, dan menangani masalah ketentraman dan ketertiban serta sarana prasarana” kata Gaspar.
Gaspar mengajak para kepala desa, lurah ketua BPD dan seluruh elemen masyarakat untuk satu hati, satu rasa melaksanakan visi misi Bupati Nagekeo 2018-2023 yakni “Mewujudkan masyarakat Nagekeo yg sejahtera, Nyaman dan Bermartabat melalui sektor Pertanian dan Pariwisata”.
Gaspar juga berkomitmen Siap mendukung pariwisata, rest area Aegela, juga program strategis nasional Waduk Lambo, dan Wisata Rohani/ziarah Bukit Lena Desa Degalea.
Pantauan media ini hadir pada acara Sertijab tersebut Wakil Ketua DPRD Kristianus Dua Wea, Sekretaris Daerah Lukas Mere, Asisten I Setda Imanuel Ndun, Anggota DPRD dari dapil 2 dintaranya Waja Anselmus, Plasidus Tedu dan Piter Dua.
Hadir pula pada kesempatan itu Kapolres Nagekeo AKBP Agustinus Hendrik Fai SH, Forkompimcam, Pimpinan BUMN/ BUMD, beberapa Kepala OPD, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda tokoh perempuan serta para tamu undangan lainya.(**)








