ARLISAKADEPOLICNEWS.CO-Bululumba. Beberapa mahasiswa asal Sulawesi Selatan (Sulsel) terisolir di Xiangxiang Provinsi Henan Cina.
Mereka di minta untuk tetap berada di asrama kampus sejak sepekan lalu. Pihak Universitas tempat mereka menuntut ilmu juga mewajibkan mahasiswanya untuk menggunakan masker.
Pasalnya, sudah ada 150 warga yang terinfeksi virus corona di Provinsi Henan. Salah satu mahasiswa asal Kabupaten Gowa yang berhasil di mintai keterangannya, Nur Adibah mengaku dalam keadaan baik baik saja.
Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) juga rutin memantau keadaan mereka. Dari informasi yang beredar dari tujuh mahasiswa asal Sulsel di Xiangxiang Cina, satu di antaranya mahasiswa asal Bulukumba. Mahasiswa tersebut bernama Nadia.
Bupati bulukumba yang di konfirmasi terkait adanya mahasiswa bulukumba yang terisolir di Xiangxiang Provinsi Henan ini belum memberikan respon. Yang memberikan respon hanya Wakil Bupati Bulukumba Tomy satria Yulianto.
Namun Wabup berkacamata itu juga mengaku baru mendengar kabar tersebut belum lama ini.
“Ia saya baru mendengar informasi itu baru baru ini”, kata Tomy Satria via WhatsApp. Kamis (31/01/2020)
Wakil Bupati yang menggunakan kacamata tersebut mengaku bakal segera mengecek dan berkordinasi dengan Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) untuk memastikan kondisi tersebut. Termasuk meminta Dinas Kesehatan untuk terus berkordinasi, tambahnya.
Saat mengetahui adanya mahasiswa Bulukumba di Xiangxiang, Wakil Bupati Bulukumba mengkonfirmasi Nadia mahasiswa Bulukumba via whatsapp.
Dalam percakapan itu Tomy Satria menanyakan kabar Nadia di Xiangxiang terkait virus corona yang kini menyerang Republik Cina.
“Sore puang, Alhamdulillah kabar baik sehat walafiat puang” tulis nadia via pesan singkat whatsapp nya.
Menurutnya, Xiangxiang jauh dari Lota Wuhan, di Provinsi Henan sudah sekitar 200-an orang yang terinfeksi virus corona. Tambah Nadia. (Jumat, 31/01/2020) (***)