ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-BULUKUMBA. Proyek pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Batunilamung dengan Kabupaten Sinjai yang terletak di Desa Batunilamung dusun Ululembang mandek selama 4 bulan lamanya, (15/02/2020).
Proses pengerjaan berhenti tanpa ada keterangan yang jelas dari pihak kontraktor atau pengelola. Mereka hanya menimbung sungai untuk dijadikan alternatif sementara tanpa membuat jembatan sementara.
Akibat situasi ini sebuah mobil pick up terperosok milik salah satu pengguna jalan serta warga sekitar merasa kesulitan untuk beraktivitas karena akses jalannya diputuskan.
Tanda tanya besar yang terjadi mengapa jembatan yang ada di Desa Batunilamung ini mogok dalam pengerjaan. Dikemanakan anggaran pembangunan ini.
“Jika alternatif dengan menimbung sungai saya rasa juga itu buka solusi tapi itu tambah merusak lingkungan” ucap Ahriyady Amir salah pemuda Desa Batunilamung.
Harapan masyarakat Desa Batunilamung bahwa mudah mudahan ini ditanggapi cepat oleh pemerintah daerah mengingat bahwa jembatan ini yang menghubungkan ruas jalan Bulukumba-Sinjai. (***)