Arlisakadepolinews.com- Mbay- Pasca terbakarnya dua ruangan penyimpanan obat-obatan farmasi, pelayanan di RSD Aeramo masih tetap berjalan normal seperti biasa pada Sabtu (09/05/2020).
Pantauan media ini pada Sabtu (09/05/2020) siang sejumlah pengunjung tampak terlihat di RSD Aeramo. Beberapa petugas medis juga tampak sibuk melayani sejumlah pasien.
Direktur RSD Aeramo, drg. Reni Wahyuningsi, menyampaikan, pihaknya tetap memberi pelayanan dan melakukan pembenahan lainnya.
“Kami masih menyiapkan ruangan pengalihan sementara,” ungkap Reny.
Meski kejadian tersebut menghanguskan semua persediaan obat-obatan namun untuk kebutuhan obat bagi pasien yang saat ini tengah dirawat, dr Reni mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan suplai obat dari Dinkes Kabupaten.
“Ini sudah dapat bantuan dari Kabupaten, kami sudah kirimkan permintaan ke Dinkes provinsi, besok ada pesawat khusus kirim obat ke sini” katanya.
drg. Reni mengaku peristiwa kebakaran yang terjadi pada Sabtu (09/05/2020) sekitar pukul 03:00 Wita menghanguskan semua persediaan obat yang ada di dua ruangan itu. Api menjalar begitu cepat hingga tak satupun obat yang bisa diselamatkan.
“Saat ini kami sangat membutuhkan bantuan dari pihak manapun” pungkas Reny.(**)
