ARLISAKADEPOLICNEWS.COM – Makassar 22 Mei 2020. Peluang Jamaluddin M Syamsir untuk bertarung di Pilkada Bulukumba 2020 mendatang kerap diisukan kian menipis, Partai Golkar yang paling memungkinkan dikendarai JMS, telah mengeluarkan surat tugas kepada Andi Hamzah Pangki.
Bahkan hingga saat ini, belum ada modal partai politik yang bisa kendalikan JMS. Sedangkan beberapa partai telah mengeluarkan rekomendasi dan surat tugas kandidat lainnya, sebut saja PPP dan NASDEM ke Pasangan Askar HL dan Arum Spink (ASIK) Sementara PBB, PKB dan PDI Perjuangan ke Tomy Satria dan Andi Makkasau (Kacamatayya) Serta Gerindra, PAN yang hampir pasti ke Andi Muchtar Yusuf yang diisukan akan berpasangan dengan Andi Bau Amal atau Andi Edy Manaf.
Menurut salah satu akademisi dan pengamat politik Anirwan, S.Ip., M.Adm.KP, Pilkada Bulukumba masih sangat dinamis, Golkar yang santer akan dikendarai oleh Andi Hamzah Pangki masih belum bisa meyakinkan beberapa kalangan, hal ini didasari karena AHP masih terseok-seok untuk mencukupkan syarat 8 kursi di DPRD untuk maju bertarung sebagai kandidat calon bupati, belakangan ini ramai poster AHP akan menggandeng Andi Murniyati Makking (Ketua DPC Partai Demokrat Bulukumba) namun hal itu dianggap tak cukup meyakinkan karena lagi-lagi syarat 8 kursi belum terpenuhi, secara etika politik apa yang dilakukan AHP adalah hal yang blunder mengingat biasanya pasangan kandidat akan mendeklarasikan diri ketika syarat partai telah terpenuhi, justru opini yang menguat karena hal itu menguntungkan JMS karena AHP dianggap kewalahan melaksanakan tugas dari DPP Partai Golkar.
Lanjut Anirwan yang juga mantan Wakil Dekan Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pancasakti Makassar dan sementara melanjutkan Program Doktor di Universitas Hasanuddin, Jika komposisi partai ini bertahan hingga last minutes, maka bisa saja JMS menyalip AHP untuk mendapatkan rekomendasi Partai Gokar karena secara kalkulasi masih ada beberapa partai yang belum menentukan arah rekomendasi, sebut saja PKS, Hanura dan Berkarya.
Andai saja JMS dapat meyakinkan PKS dan Berkarya maka peluang JMS untuk mendapatkan rekomendasi Partai Golkar kian terbuka lebar, JMS yang punya segudang pengalaman mematahkan opini publik untuk mewujudkan itu semua, pemuda yang merupakan satu-satunya yang mampu menahkodai KNPI Sulawesi Selatan yang bukan berasal dari kalangan anak pejabat dan disokong karena juga JMS saat ini diberikan mandat oleh DPP Partai Golkar sebagai Koordinator Penjaringan Calon Kepala Daerah se-Sulawesi pastinya punya pengaruh serta trend survey yang positif, JMS merupakan corong pembaharu di Bulukumba dan akan terasa hambar andai dia tak ambil bagian dalam kontestasi Pilkada Bulukumba nantinya. “tutup Anirwan”