Program Wahana Literasi WVI Area Program Sentani

  • Whatsapp
Manajer WVI Kantor Operasional Sentani, Wangsit Panglipur

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM—JAYAPURA. Untuk mendukung Program Pendidikan di Indonesia, Wahana Visi Indonesia sebagai organisasi kemanusiaan yang bekerja untuk membuat perubahan yang berkesinambungan pada kehidupan anak, keluarga dan masyarakat yang hidup dalam kemiskinan, WVI mendedikasikan dirinya untuk bekerjasama dengan masyarakat yang paling rentan tanpa membedakan latar belakang suku, agama, ras dan jenis kelamin.

Dalam upaya untuk membuat perubahan yang berkesinambungan bagi anak maka salah satu intervensi program WVI di Kabupaten Jayapura adalah Program Wahana Literasi melalui Proyek Pendidikan.

Muat Lebih

banner 728x90

Program ini menyasar 4 komponen Wahana Literasi yakni assesment, pelatihan guru SD, Aksi Komunitas ( sesi orang tua dan rumah baca) dan penyediaan material literasi (buku2 cerita dan bacaan anak). Demikian disampaikan Manager Wahana Visi Indonesia Area Program Sentani, Wangsit Panglipur kepada media ini Selasa, (21/07/2020).

Menurutnya, masing-masing komponen wahana literasi saling berhubungan satu dengan lainnya dan dilakukan secara bertahap. Misalnya, Kata dia, Assessment dilakukan pada awal kegiatan untuk mengukur kemampuan membaca siswa sebelum intervensi program, yang dilakukan kepada siswa kelas 3 SD dengan mengukur pemahaman anak dalam membaca. Kemudian untuk Pelatihan guru menggunakan modul Wahana Literasi yang terdiri dari 9 sesi dan itu telah dilakukan di sekolah intervensi WVI.

Aksi komunitas menyasar pada pelatihan kepada orang tua yang digelar dalam 7 sesi dan rumah baca sebanyak 21 sesi dengan 6 langkah kegiatan di sepanjang sesi rumah baca.

Setiap sesi mempunyai tujuan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan membaca anak, sementara penyediaan material literasi berupa buku-buku cerita dan bacaan anak selain tersedia di rumah baca dan perpustakaan sekolah, bisa juga diakses melalui Mobil Sahabat Anak dan Perahu Pustaka.

Dikatakan, Wahana Visi Indonesia telah melaksanakan program Wahana Literasi sejak Tahun 2018 di 4 kampung di Kabupaten Jayapura, yakni Kampung Yoboi, Kampung Yobeh, Kampung Yahim dan Kampung Yoboi-Kehiran.

“…ke 4 kampung ini telah menjadi kampung model untuk program Wahana Literasi yang telah dilakukan sejak tahun 2018”, ujarnya.

Ketika ditanya soal dampak yang dihasilkan dari program ini, Wangsit—(biasa ia disapa) mengatakan program wahana literasi ini telah memberi dampak signifikan, yang mana telah terjadi peningkatan kemampuan membaca anak, khususnya di sekolah-sekolah yang telah diintervensi oleh program-program WVI.

“…Program ini telah memberi dampak signifikan bagi kemampuan membaca anak-anak di sekolah-sekolah yang kami intervensi”. Ujarnya bangga. (***)

Pos terkait