ARLISAKADEPOLICNEWS.COM–MAKASSAR. Asrama Putri (Aspuri) Himpunan Pelajar Mahasiswa Takalar (Hipermata) di Jl Ance Daeng Ngoyo Makasar yang minim fasilitas dan kurangnya perhatian Pemerintah membuat penghuni berinisiatif sendiri merawat dengan seadanya.
Melihat kondisi bangunan Asrama yang memprihatinkan dan bosan dijanji oleh Pemerintah Daerah membuat para penghuni berinisiatif mengumpulkan uang dan membeli peralatan cat serta mengerjakan sendiri.
Penghuni Asrama Putra II Hipermata bersama-sama mengerjakan sendiri aset Pemerintah Daerah Takalar itu, walaupun mereka tahu kalau aset daerah itu punya anggaran pemeliharaan dari Pemerintah terkait, Senin, 10/08/2020.
“Seyogyanya Pemda Takalar menaruh perhatian terhadap aset Takalar ini. Di mana Asrama Putri Hipermata ini adalah satu satunya aset daerah yang dijadikan tempat berteduh dan berhimpunnya putri-putri asal Takalar yang sedang menimba ilmu di Makassar,” tegas Suhardi (Pengurus Besar Hipermata) dilokasi.
Penghuni Asrama Putri yang lebih sepuluh orang yang sedang kuliah di Makassar ini bahkan ada sebagian yg menempati kamar yang tidak layak.
“Kalau hujan atap banyak yang bocor, plafon tidak ada, air merembes, bahkan fasilitas belajar pun tidak ada,” terang Karmila (Ketua Aspuri Hipermata).
Asrama Putri yang berada ditengah kota Makassar ini sangat strategis bagi mahasiswa Takalar yang kuliah di Makassar.
“Sebenarnya banyak yang mau tinggal di Asrama Putri Hipermata ini, namun ketika melihat kondisi ruang kamar, mereka biasa mengurunkan niat untuk tinggal karna merasa tidak layak,” tambahnya.
Kami berharap Pemerintah Kabupaten Takalar memberikan perhatian khusus kepada aset daerah ini demi menciptakan SDM penerus Kabupaten Takalar kedepannya.” Ungkap Mardiana salah satu penghuni Aspuri Hipermata. (***)