ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-WAJO.
Memasuki usia HMI-MPO Ke-74 Tahun, yang jatuh pada tanggal 05 Februari 2021, HMI-MPO Cabang Wajo memperingati Milad HMI di Sekretariatnya yang dilaksanakan secara sederhana, dirangkaikan dengan doa bersama dan diskusi progresif, Jumat 05/02/2021.
Ketua Cabang HMI MPO Wajo, Ahmad Muliyadi mengungkapkan bahwa rangkaian kegiatan Milad HMI Ke 74 tahun ini cukup menarik karena dirangkaikan berbagai agenda.
“Milad HMI ke 74 Tahun ini menjadi sebuah refleksi kelembagaan secara internal dan juga tidak menutup ruang untuk mendorong partisipatif pembangunan bangsa, khususnya daerah Kabupaten Wajo. Untuk menciptakan kader yang berkualitas, maka perlu terlahir dari rahim organisasi yang berkualitas pula. Maka kader HMI harus menjadi garda terdepan perubahan dan mengabdi terhadap lembaga maupun daerah” ujarnya
Muliyadi menambahkan bahwa mahasiswa sebagai kader penggerak harus peduli pada kebijakan-kebijakan pemerintah, salah satunya terkait dengan peningkatan pendidikan.
Ditengah banyaknya persoalan dewasa ini, sektor pendidikan formal menjadi salah satu harapan masyarakat sebagai pelopor lahirnya insan yang bermoral sekaligus pencetak generasi berkualitas masa akan datang.
Berangkat dari pertimbangan tersebut ditengah pandemi Covid 19, kami dari HMI MPO Cabang Wajo mendorong beberapa hal untuk peningkatan kualitas pendidikan daerah kabupaten Wajo, antara lain:
1. Penguasaan teknologi guru yang masih rendah, harus diakui tidak semua pendidik menguasai teknologi modern ini dikarenakan keterbatasan kompetensi sehingga kami mendorong menuju pendidikan berkualitas maka para pendidik ini di Wilayah Kabupaten Wajo harus terus mengupgrade kompetensinya sebagai penunjang demi generasi dan proses belajar mengajar yang lebih baik, berharap ada intensifikasi Teknologi kepada para tenaga pendidik.
2. Maraknya Siswa dan Mahasiswa putus sekolah efek keterbatasan ekonomi akibat pandemi Covid 19 sehingga keberlanjutan program beasiswa Gerbang Pammase Wajo sangat diharapkan untuk menunjang dari persoalan-persoalan tersebut dan tetap melanjutkan program beasiswa yang telah berjalan seperti tahun-tahun sebelumnya.
3. Jaringan internet, pembelajaran online tidak lepas dari penggunaan jaringan internet, penggunaan jaringan seluler terkadang terkadang tidak stabil dikarenakan siswa didik yang masih jauh dari jangkauan sinyal seluler, harus menjadi perhatian khusus bagi pemerintah daerah Kabupaten Wajo untuk memvalidasi wilayah yang butuh support data internet.
4. Mendorong peningkatan sarana dan prasarana pendidikan untuk mendukung terciptnya suasana belajar yang nyaman bagi siswa. (***)








