ARLISAKADEPOLICNEWS.COM, MAMUJU. Aliansi Pemuda Tapalang bersama Himpunan Mahasiswa Tarbiyah STAIN Majene melakukan kegiatan pendampingan psikososial ke masyarakat pasca terjadinya gempa Mamuju dan Majene – Sulbar. Kekegiatan tersebut berlangsung selama 3 hari di Desa Labuanrano Kecamatan Tapalang Barat Kabupaten Mamuju 9 – 11 Februari 2021
Para relawan pun memilih daerah pelosok yang terletak di daerah Tapalang Barat Desa Labuanrano, yang juga merupakan daerah terdampak gempa bumi pada 14-15 Januari 2021. Dalam kegiatan itu, nampak antusias anak-anak (masyarakat) yang sangat bersemangat mengikuti kegiatan pendampingan tersebut.
Rencananya, setelah Desa Labuanrano, para relawan akan berpindah ke titik pengungsian lainnya dengan agenda yang serupa. Saat di konfirmasi, Korlap menuturkan ke awak media tujuan pendampingan tersebut
“Ini merupakan panggilan jiwa dan kemanusiaan di tahap pemulihan pasca gempa Sulbar, walaupun teman teman juga penintas teman aliansi tetap turun lansung kelapangan untuk melakukan kegiatan pendampingan psikososial, semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan segera pulih kembali dari rasa traumanya dan bangkit seperti biasanya” tutur M Fathi selaku koordinator lapangan (***)








