Bantuan Anda, Sangat Berarti Bagi Beatrix Indah

  • Whatsapp
Dokumetasi Jurnalis Arlisakadepolicnews.coma
Dokumentasi Jurnalis Arlisakadepolicnews.com

ARLISAKDEPOLICNEWS.COM-MANGGARAI BARAT. Beatrix Indah bayi penderita tanpa lubang anus ( atresia ani) asal kampung Naba, desa Compang Longgo, kabupaten Manggarai Barat membutuh bantuan uluran tangan.

Penderitaan yang dialami oleh Beatrix sejak ia dilahirkan. Bayi yang sudah berumur 10 bulan itu selalu menahan rasa sakit ketika ia buang air besar. Menurut penuturan orang tuanya ketika ia BAB, dia selalu menangis.

ARLISAKDEPOLICNEWS.COM-MANGGARAI BARAT. Beatrix Indah bayi penderita tanpa lubang anus (Atresia Ani) asal kampung Naba, Desa Compang Longgo, Kabupaten Manggarai Barat membutuh bantuan uluran tangan.

Penderitaan yang dialami oleh Beatrix sejak ia dilahirkan. Bayi yang sudah berumur 10 bulan itu selalu menahan rasa sakit ketika ia buang air besar. Menurut penuturan orang tuanya ketika ia buang air besar (BAB), dia selalu menangis.

Beatrix Indah, Lahir di Rumah Sakit Pratama Komodo pada tanggal 31 Agustus 2020, dan hari ini pun ia sudah berumur 10 bulan.

Tidak seperti Bayi pada umumnya, berat badan Beatrix hanya berkisar antara 5 kg, memang asupan gizi pun tidak teratur, porsi makannya tidak menunjang bertambahnya berat badan, bahkan satu hari pun makan yang ia konsumsi hanya 3 sendok orang dewasa.

Ayah Beatrix, Yohanes Surdi mengisahkan bahwa anaknya pernah dibawah ke Rumah Sakit Komodo, menurut saran dari dokter kata Yohanes anak ini ( Beatrix ) harus dioperasi.

” Mendengar kata opersai, tentunya membutuhkan uang banyak dan disarankan oleh dokter waktu itu untuk mengurus BPJS, dan cuman hanya itu yang saya bisa urus dan sampai sekarang pun saya masih berusaha untuk mengumpulkan uang, dikarenakan belum ada rejeki maka saya tahan-tahan dulu bawah dia ke rumah sakit”, kisahnya.

Kalau biaya perawatan kata Yohanes tentunya bisa ditanggung oleh BPJS, tetapi biaya- biaya lain yang menjadi pertimbangan keluarga untuk menunda proses operasi sang buah hatinya.

” Saya juga sempat diskusi dengan dengan keluarga mengenai tempat operasi, namun kebanyakan mereka mengatakan kemungkin anak ini ( Beatrix) akan dirujuk ke Bali, kita tahu kalau nanti jadi dia rujuk ke Bali, pasti membutuhkan biaya banyak, belum lagi keperluan obat di rumah sakit pasti kita keluar uang juga”, ucapnya.

Orang tuanya pun tidak tegah melihat kondisi yang dialami oleh Beatrix ini, ketika ia buang air besar.

” Jujur kalau dia buang air besar kami juga tidak tegah melihat keadaan anak saya ini karena dia selalu menangis, bahkan kejang-kejang”, ungkap Yohanes sambil mengusap air matanya.

Ia pun berharap bantuan dari berbagai pihak agar anak bisa beroperasi dan bisa seperti anak-anak yang lainnya.

Peduli Beatrix Indah. Salurkan Bantuan Anda ke:
Bank BNI A/n Yohanes Surdi
Nomor Rekening: 1230220629
Hp: 081338917161( Yohanes Surdi) (***)

Pos terkait