Pasien Penderita Tumor Kandungan Asal Desa Mbuit Butuh Lima Kantong Golongan Darah O

  • Whatsapp

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-MANGGARAI BARAT. Maria Goreti Daur (46) pasien penderita Tumor kandungan asal kampung Tureng, desa Mbuit, kecamatan Boleng, kabupaten Manggarai Barat membutuhkan golongan darah O sebanyak 5 Kantong.

Nikolaus Ginggur (47) suami Maria mengungkapkan istrinya mengidap penyakit tumor kandungan sejak tahun 2018, karena keterbatas biaya dirinya belum melakukan operasi penyakit yang dialami oleh istrinya.

Muat Lebih

banner 728x90

“Memang gejalanya itu sudah mulai tahun 2017 dan pada tahun 2018 saya datang cek rumah sakit dan mendapat penyakit itu”, ungkapnya.

Sejak saat itu dia pun mengurus BPJS Mandiri. Biaya angsuran pada tahun pertama senilai Rp. 25.000,- perbulan dan dan pada tahun berikutnya sampai sekarang, ia membayar angsuran senilai Rp. 30.000,- perbulan.

“Pada tahun 2017 saya mengurus Kartu BPJS Mandiri dan pada tahun pertama angsurannya itu senilai Rp. 25.000 perorang jadi total kami dua itu senilai Rp. 50.000 perbulan dan pada tahun berikutnya yaitu tahun 2018 sampai sekarang angsuran BPJS ini sudah naik menjadi Rp. 30. 000 perorang jadi saya bayar tiap bulan itu senilai Rp. 60.000,- walaupun terasa berat apalagi pekerjaan saya ini sebagai petani tentunya sangat membebani saya”, ungkapnya.

Karena kondisi sakit yang dialami oleh istrinya semakin hari semakin memprihatinkan maka ia dan bersama keluarga mengantar istrinya untuk periksa di RS. Siloam pada tanggal 05 Agustus 2021.

“Saya mulai panik dengan kondisi istrinya saya ini semakin parah, makanya tanggal 5 Agustus kami antar dia ke RS. Siloam Labuan Bajo dan menurut dokter yang periksa dia ini harus dioperasi dan dokter juga menyarankan untuk menyiapkan stock dara minimal 5 katong”, ucapnya.

Sejak saat itu dirinya dibantu oleh keponakannya mencari pendonor yang bergolongan darah O namun sampai saat ini pun belum dapat.

“Sudah satu Minggu lebih kami sudah mencari darah ini pak, namun belum juga berhasil”, kisahnya.

Setelah mendapat informasi bahwa di Pangkalan Angkatan ( Lanal) Labuan Bajo ada kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh TNI AL maka dirinya bersama keponakannya datang ke kegiatan tersebut.

“Setelah kami dapat informasi bahwa di sini (Lanal Labuan Bajo, red) ada kegiatan donor darah maka kami datang, mudah-mudahan kami bisa dapat darah yang kami butuhkan”, ucapnya.

Situasi belum memihak, darah yang dibutuhkan oleh istrinya belum juga dapat, di Lanal Labuan Bajo menjadi harapan terakhir untuk mendapatkan darah masih juga nihil, menurut salah seorang perawat dari RSUD Marombok yang bertugas pada kegiatan donor darah tersebut mengatakan mekanisme untuk mendapatkan darah yang tersedia di RSUD Komodo pihak RS. Siloam harus melakukan surat rekomendasi ke pihak RSUD Komodo.

“Kami bisa membantu bapak, tetapi pihak rumah sakit Siloam harus melakukan surat rekomendasi ke RSUD Komodo dan istilahnya ini RS. Siloam meminjam stock darahnya kami dan setelah mereka mendapat golongan darah yang dibutuhkan, mereka bisa menggantinya”, ucap salah seorang perawat tersebut.

Penjelasan dari perawat itu membuat Nikolaus semakin bingung bahkan ia menunggu di Lanal Labuan Bajo sampai pukul 15.00 WITA.

“Saya tunggu di Lanal tadi sampai jam 3 sore karena tidak ada hasil makanya saya pulang ke rumah keponakan saya”, ungkapnya.

Perasaan Nikolaus sudah mulai carut marut antara tetap berusaha untuk mendapatkan golongan darah yang dibutuhkan oleh istrinya atau mereka akan pulang ke kampung halamannya.

“Saya sudah mulai putus asa dan berniat mau pulang ke kampung saja, mungkin ini adalah takdir yang dialami oleh istri saya”, ungkap Nikolaus.

Namun Tuhan masih menyayangi Nikolaus setelah mendapat informasi dari salah seorang Wartawan bahwa sudah ada beberapa orang yang bersedia mendonorkan darah untuk membantunya.

“Tuhan masih menyayangi saya dan istri saya, dan atas bantuan dari anak Wartwan bahwa sudah ada orang yang bersedia mendonorkan darahnya, saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari anak-anak Wartawan yang membantu saya”, ucapnya.

Informasi terakhir yang diperoleh media ini dari salah seorang keluarga pasien bahwa sudah ada empat orang yang bersedia mendonorkan darahnya pada hari ini.

Mari membantu Mama Maria Goreti sembuh dari penyakitnya, setitik darah yang anda bantu sangat berharga bagi Mama Mari Goreti.
Untuk info lebih lanjut silahkan hubungi:
Tlp/ WA: 081238542147

Pos terkait