Diklat POP Intelektual Madani Indonesia Sukses Ciptakan Inovasi Literasi Numerasi Sekolah

  • Whatsapp

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-JENEPONTO. Kunjungan Perkumpulan Intelektual Madani Indonesia (IM Indonesia) Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto tepatnya di SD 137 Bontomanai dan SD 235 Resetlemen II di sambut meriah dengan Tari-Tarian dan Angngaru. Sebuah kebiasaan menyambut tamu penting di Sulawesi Selatan, khususnya di Kabupaten Jeneponto, (13/12/21).

Abdul Aziz Sampara selaku Kepala Sekolah SD 235 Resetlemen II mengaku sangat bersyukur atas dipilihnya sekolahnya sebagai peserta Diklat POP IM Indonesia.

Muat Lebih

banner 728x90

“Alhamdulillah pak, setelah mengikuti kegiatan POP ini kami bisa menyebut sekolah kami bernuansa literasi numerasi. Ada 4 yang kami buat yaitu museum, gazebo untuk literasi umum, taman religi dan taman olahraga,”Ucapnya.

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kepala Sekolah dan peserta Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) yang diadakan IM Indonesia sebagai organisasi penyelenggara Program Organisasi Penggerak (POP) Ditjen Guru dan  Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Tekonolgi Republik Indonesia (Kemdikbudristek RI).

Rombongan dipimpin langsung, Direktur IM Indonesia, Anirwan didampingi Ketua Tim Penyelenggara Diklat, Azhar Aljurida, Bendahara Tim Diklat, Renny Putri Harapan Rani dan Koordinator Trainer, Dr. Jafar, Drs. Ridzan Djafri bersama Dr. Mulawakkan Firdaus serta para pendamping Diklat (LO) dari berbagai rombel diklat.

Juga hadir dalam kesempatan itu Korwil Bangkala Barat, Drs. H. Safir dan Pendamping Lapangan, Haeruddin Usra, S.Pd.,M.Pd yang ditunjuk oleh Kementerian mendampingi IM Indonesia dalam pelaksanaan POP di Jeneponto.

Anirwan, Selaku Direktur IM Indonesia menyampaikan rasa syukur dan bangga kepada peserta diklat atas keseriusannya memgaplikasikan ilmu yang didapatkan kepada peserta didik dan juga sekolahnya.

“Kami sangat bersyukur, artinya program dari pemerintah ini bisa dibilang berhasil. Tapi kita jangan berpuas diri, mari tetap menggali ide dan inovasi agar sekolah kita kedepan bisa lebih baik lagi,” ujarnya.

Sekadar informasi, IM Indonesia membimbing 20 sekolah dan 192 guru dan kepala sekolah dalam pelatihan tersebut yang telah dilaksanakan sejak bulan september 2021 hingga sekarang. Dilatih langsung oleh para pakar literasi numerasi dari berbagai kampus negeri dan swasta di Kota Makassar serta para pendamping Diklat (LO) yang berasal dari para akademisi dengan berbagai latar belakang pendidikan. (***)

Pos terkait