Selain Wae Bobok, Team Juri Festival Desa Binaan Bank NTT Kunjungi Desa Golo Lujang

  • Whatsapp

ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-MABAR. Setelah melakukan pemetaan dan penilaian di Wae Bobok desa Tanjung Boleng pada hari yang sama, didampingi staff Bank NTT propinsi dan cabang labuan bajo, team jury meneruskan perjalanan untuk melakukan penilaian di desa Golo Lujang kecamatan Boleng dan di desa Coal kecamatan Kuwus kabupaten Manggarai Barat,Senin ( 15/08/2022 ).

Tiba di desa Golo Lujang, team juri disambut secara adat oleh pelaku usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sano limbung.

Muat Lebih

banner 728x90

Pada sela-sela dialog yang berjalan penuh kehangatan tersebut, masyarakat desa Golo Lujang pelaku UMKM Sano Limbong meminta kepada Bank NTT untuk segera merealisasikan program kredit merdeka.

Pada kesempatan itu juga jury Edy Purwanto, didampingi Aldrin malada dan Vinsensius Roma mewakili Bank NTT pusat dan cabang Manggarai Barat, melakukan wawancara dengan kepala desa Golo Lujang, Aloysius Nasis terkait berbagai aspek yang dijadikan penilaian.

Dalam wawancara tersebut terdapat lebih dari 70 poin yang di tanyakan juri Edi Purwanto yang melingkupi lima indeks penilaian, yakni Indeks sosial, ekonomi, lingkungan, kelembagaan serta Pendapatan Asli Desa.

Pada sela wawancara tersebut, Edi Purwanto, yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTT, sempat menanyakan realisasi penyerapan dana desa di desa Golo Lujang, serta mengingatkan batas akhir pencairan dana desa tahap berikut.

Sementara itu, Yohanes salah seorang pelaku UMKM Sano limbong berharap bantuan kredit merdeka yang pernah di sosialisasikan oleh Bank NTT.

“kami sangat mengharapkan bantuan kredit merdeka seperti yang disosialisasikan Bank NTT,” ungkapnya

Menanggapi kehadiran team jury desa binaan bank NTT, kepala desa Golo Lujang, Aloysius Nasis merasa bangga dengan kehadiran bank NTT yang menjadi bagian dari desa binaan Bank NTT.

” saya sangat senang dengan kunjungan ini. saya bangga karena desa yang saya pimpin bisa masuk sebagai bagian dari lima desa binaan Bank NTT bersama empat desa yang lain,” ungkapnya.

Ia pun berharap kepada Bank NTT agar terus melakukan pendampingan terhadap pelaku UMKM di desanya

“kami sangat membutuhkan bantuan dan pendampingan lanjutan dari bank NTT,” ungkapnya.

Pos terkait