Uskup Agung Ende: Misa Mingguan Ditiadakan Sementara Mulai Besok

  • Whatsapp

Arlisakadepolicnews.com, Ende-Keuskupan Agung Ende, Nusa Tenggara Timur meniadakan semua kegiatan kegerejaan, termasuk misa harian dan mingguan di gereja, selama 15 hari sejak Jumat (20/3/2020).

Keputusan meniadakan kegiatan yang melibatkan banyak orang ini untuk menekan laju penyebaran virus Covid-19.

Muat Lebih

banner 728x90

“Selain misa harian dan mingguan,
Pelayanan sakramen tobat dan pengakuan, Devosi jalan salib, doa wajib KUB, dan persekutuan doa lain apapun, Kegiatan bina iman kelompok kategorial dan kegiatan-kegiatan rohani lainnya, Latihan liturgi persiapan pekan suci, Pertemuan, pembekalan, pelatihan terkait program pastoral juga ditiadakan sementara” kata Uskup Sensi Potokota dalam surat pastoral bernomor 025/KUS/20032020.

Surat tersebut ditujukan ke semua umat paroki bersifat penting dan mendesak sejak Jumat (20/03/2020).

Uskup Sensi Potokota juga tetap menyarankan umatnya untuk tetap melakukan aktivitas rohani secara mandiri di rumah masing-masing seperti doa pantang puasa novena serta membaca dan merenungkan kitab suci.

Sekertaris Keuskupan Agung Ende, RD. Yonas Bhodo ketika dihubungi mengatakan sesui surat instruksi pastoral untuk perayaan pekan suci yang dimulai hari Minggu Palma 5 April, Kamis 9 April – Minggu Paskah 12 April 2020, Uskup Sensi Potokota akan menyampaikan nanti sambil melihat perkembangan situasi dan kondisi penyebaran virus covid 19 ini.

” Umat Katolik terpanggil untuk bersama melawan virus covid 19 bergerak bersama pemerintah, kita tunggu lihat situasi dan kondisi perkembangan ke depan”, kata Yonas.

Pos terkait