ARLISAKADEPOLICNEWS.COM-JENEPONTO- Legislator DPRD Provinsi Sullawesi Selatan dari Partai Gerindra mengaku turut prihatin dan berduka atas musibah banjir bandang dan tanah longsor yang memakan korban jiwa di Kabupaten Jeneponto dan Bantaeng jumat 12 juni 2020.
Vonny mengajak warga, khususnya warga Sulsel untuk mendoakan korban.
“Semoga musibah ini terakhir. Mari saling membantu dan mendoakan,” pintanya.
Lebih lanjut Vonny bercerita jika musibah yang terjadi ini mengingatkannya pada kejadian tahun lalu saat simpatisannya meninggal akibat banjir bandang yang terjadi saat itu di Kabupaten Jeneponto.
“Sedih sekali rasanya karena tahun yang lalu saya pernah kehilangan salah seorang relawan pileg saya akibat banjir bandang di Jeneponto,” ungkap istri dari dr Isradi F Syafrudin, bacalon Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba itu.
Kejadian tersebut yang membuat Vonny tidak larut dalam kesedihan. Dia bersama tim dan relawan kala itu lebih semangat agar dapat duduk di DPRD Sulsel.
Berharap bisa hadir memberikan solusi di tengah masalah masyarakat. Termasuk banjir yang setiap saat terjadi di wilayah pemilihannya.
“Mungkin itu sebabnya saya semangat maju dan terpilih sebagai anggota dewan,” beber Dia. Akhirnya, nasib mujur Vonny pun tercapai.
Vonny blakblakan meminta kepada Partai Gerindra untuk di tempatkan pada komisi D Bidang Pembangunan dan Infrastruktur. Tujuan utamanya kata Dia, guna memastikan waduk atau bendungan Kelara Kareloe cepat terselesaikan.
Selain untuk pengairan, waduk tersebut berguna untuk menimalisir banjir. “Karena pembangunan waduk dapat menjadi salah satu solusi dari musibah banjir yang ada seperti saat ini,” tutup Vonny.(*)
Laporan: Khaerul Fadli.